Showing posts with label Review buku. Show all posts
Showing posts with label Review buku. Show all posts

9.4.09

Buku CDMT 2009 wajib untuk mahasiswa kedokteran



Saya ingat waktu koass saya pernah punya dan menjual buku ini: Current Medical Diagnosis& Treatment, yang selalu diupdate tiap tahun. Buku keluaran Mc Graw Hill ini memang lumayan buat referensi, dibawa pas lagi jaga. Karena dikeluarkan tiap tahun, obat-obatan yang ter-listed pun jadi up to date. Biasanya kasus HIV memang mayan jadi fokus utama. Dulu saya juga punya versi aslinya, soft-cover, harganya sekitar 200rb-an, baru!

Kalo edisi ini, edisi 2009, harganya memang mayan mahal untuk kocek mahasiswa, sekitar 700rb an, tapi kalo beli di amazon, bisa beli yang bekas, dengan harga separuhnya.

Memang, tidak semua orang puas dengan buku ini. Kalo yang berharap mendapatkan informasi lengkap bak textbook, saya sarankan beli buku Harrison. Tapi kalo sekadar buat referensi cepat, buku ini memang wajib. Apalagi kalo mo liat guidelines dan list obat terbaru. Kemasannya besar memang, tidak seperti pocket book. Tapi isinya pun lebih lengkap dari pocket book. So, gak ada salahnya saya bilang menyisihkan uang seratus dua ratus ribu tuk buku ini (beli bekasnya sekitar 300rb an), lagian "pssst... jangan bilang2... kalo buat mahasiswa yang cerdik, gak usah minta ijin mcgraw hill-nya kan, buku ini bisa diperbanyak dan dibagi2 secara murah kepada rekan2 mahasiswa lain, hehehe" (semoga pihak terkait gak baca tuh tulisan)

Ok, kalo mo beli klik aja gambar berikut ya:




Kindle e-book reader dari Amazon

Sewaktu mencari buku Harrison edisi terbaru, yaitu ed 17th, saya ngeliat Kindle. Mata saya langsung tertarik lihat gadget satu ini, karena slim, menarik, dan fungsional.

Buat yang belum tahu, kindle ini adalah semacam perpustakaan elektronik. Kalo apple ngeluarin ipod tuk kepustakaan musiknya, maka amazon niscaya menciptakan juga tuk para pembaca buku. Untuk versi terbaru, Kindle 2.0, katanya bisa menampung hingga 260.000 buku!

Bentuknya slim banget, coba lihat gambar berikut:



Tipisnya kindle 1/3 inchi! Dengan layar 6 inchi, kindle ini terkoneksi secara wireless dengan jaringan 3G yang ada di US aja. Ini sayangnya. Kindle gak bisa dipake di luar US. Bisa aja, tapi jadi mengurangi feature kindle sendiri. Karena jaringan ini memungkinkan orang untuk mendownload buku2 elektronik langsung dari kindle store di amazon. Pada pembelian kindle, amazon juga memberikan gratis e-newsletter dari koran ternama dan blogs. Yang diupdate tiap hari. Di luar US, feature ini jelas gak ada.

Kindle gak perlu dikoneksiin ke internet (gak bisa tepatnya) di luar jaringan yang sudah ada. Kalo di US, ini memang malah menguntungkan karena orang gak perlu harus nyari jaringan pas lagi di luar. Dalam mobil, di kereta api, di mana-mana, tanpa harus cari hotspot wifi, kindle bisa dipake.

Harga buku2 untuk kindle pun relatif murah, rata-rata cuma 9,9 dollar. Harrison ed 17 juga termasuk yang memiliki versi elektroniknya. Jadi bayangin, kita bisa punya buku ini hanya dengan harga sekitar 100rb-an, plus bisa ditenteng ke mana2. Saya ingat Harrison jaman saya sekolah (edisi fotokopi, hehe) sampe harus dibagi jadi 4 buku saking tebalnya (aslinya 2).

Gimana kalo mo dipake di luar US?
Apa boleh buat, jadi gak praktis. Orang US sendiri kalo mobile ke luar negeri, masih bisa nikmatin buku2nya yang tersimpan di kindle, atau kalo mo beli baru pun, mereka harus lewat internet dari laptop atau pcnya, kemudian ditransfer ke kandle pake kabel data.

Di Indonesia sepertinya pun begitu. Yang jelas, kalo mo dipake di Indonesia, feature gratis e-newsletter dan blogsnya gak bisa dipake.

Bagi yang berminat tuk punya Kindle 2.0 bisa klik gambar berikut:



Mau beli Harrision ed terbaru, ed 17th, klik langsung gambar di bawah: