Miss V Keluar Cairan Setelah Bersenggama

DOKTER, Saya Sari (21 th). Saya sebulan kemarin baru menikah dan suami saya bekerja sebagai karyawan swasta, bila berangkat kerja selalu pukul 05.00 WIB dan terkadang pulang malam.

Sekali semalam saya berhubungan badan, tapi setelah saya selesai berhubungan badan entah kenapa ada semacam cairan keluar dari Miss V saya. Yang saya mau tanyakan, apakah itu hal biasa yang terjadi pada setiap orang atau ada masalah pada diri saya atau suami saya? Terima kasih.

Rusdi Saleh
rusdi.saleh@id.relacom.com

Jawaban:

Sanggama artinya melakukan penetrasi penis ke dalam vagina, yang masuk adalah cairan yang disebut mani. Cairan mani terdiri dari cairan sperma dan spermatozoa (benih laki-laki).

Cairan sperma akan keluar kembali kalau Anda bangkit dari posisi tiduran. Jadi jangan khawatir karena cairan mani akan keluar kembali setiap selesai sanggama. Kalau Anda ingin segera hamil jangan cepat-cepat berdiri berbaringlah selama 30 menit dulu.


(Dr Anita Gunawan SpAnd)

Read More

Ratus, Berdampak Buruk atau Baik?

SALAM kenal Dok, saya pernah baca di okezone mengenai terapi alat kemaluan wanita (seperti ratus dan sebagainya). Di sana diberitahu bahwa "hendaknya bagi yang menderita penyakit kelamin menular tidak melakukan perawatan ini".

Yang ingin saya tanyakan adalah:

- Apa yang dimaksud dengan penyakit kelamin menular itu? Dan apa dampaknya jika si penderita tetap melakukan perawatan tersebut, semisal melakukan ratus (penguapan dengan aroma wewangian)?

- Apakah perawatan ratus mempunyai efek buruk jangka panjang?

- Ratus itu seharusnya dilakukan hanya mengenai bibir Miss V saja atau sampai ke dalamnya?

Atas penjelasannya, saya ucapkan terima kasih.

Desy Retnowaty

Jawaban:

Ratus diyakini dapat mengencangkan alat kelamin wanita, tapi ini hanya mitos. Yang benar, pemakaian ratus seperti pakai parfum saja hanya di luar vagina.

Penyakit kelamin adalah penyakit infeksi yg menjangkiti kelamin baik pria maupun wanita dan ditularkan lewat hubungan seksual seperti GO, Sipilis, dan sebagainya.

Kalau pemakaian ratus dilakukan di salon dan perempuan tadi mengidap penyakit kelamin, kemungkinan alat-alat yang dipakai akan terkontaminasi dengan kuman penyakitnya sehingga pemakai berikutnya mungkin akan ketularan. Sebaiknya penyakitnya diobati dulu.

Ratus tidak akan membuat kandungan Anda kering atau efek buruk lainnya.


(Dr Anita Gunawan SpAnd)

Read More

Penetrasi dengan Menggesek Mr P

DOKTER, kami pasangan yang baru menikah 1 bulan lebih. Saya berusia 33 tahun dan istri 33 tahun, kami berdua bekerja sebagai karyawan swasta, dengan jam kerja 8-5, praktis kami sampai di rumah pukul 20.00-22.00 WIB.

Kondisi fisik dan kelamin kami normal dari segi bentuk dan ukuran (ukuran panjang penis sekitar 15 cm). Yang menjadi keluhan kami adalah perasaan mual istri saat kami mencoba melakukan penetrasi, terutama ketika penis saya masuk seluruhnya.

Untuk menghindari rasa mual tersebut, saya menjaga agar ujung penis saja yang melakukan penetrasi atau dengan menggesek penis di dinding luar vagina.

Istri saya masih bisa merasakan kenikmatan, namun tidak terakumulasi, sehingga tidak merasakan orgasme. Akibatnya waktu berhubungan cukup lama dan cukup melelahkan.

Istri saya agak terlalu higienis dan tidak nyaman untuk melakukan variasi seks seperti oral atau dengan jari, sehingga foreplay yang kami lakukan lebih langsung ke kontak alat kelamin.

Apakah rasa mual tadi ada hubungannya dengan rahim istri? Atau ada penjelasan lain? Mohon petunjuk dan advice dari dokter, atas perhatian dan bantuannya saya ucapkan terima kasih.

Koikoi Chichi
chittunkoichi@gmail.com

Jawaban:

Saya baru dengar ini, melakukan sanggama mual. Coba konsultasilah, apakah istri Anda pernah mengalami trauma seksual. Mengingat pula dia tidak mau melakukan foreplay dan variasi-variasi seks lainnya. Saya tidak dapat menganalisanya sebelum melakukan wawancara dengan istri Anda.


(Dr Anita Gunawan SpAnd)

Read More